Prijadi Praptosuhardjo

Menteri Keuangan dan Pemberdayaan Badan Usaha Milik Negara Indonesia ke-22Masa jabatan
23 Agustus 2000 – 12 Juni 2001PresidenAbdurrahman Wahid
Sebelum
Pendahulu
Bambang Sudibyo
Pengganti
Rizal Ramli
Sebelum
Informasi pribadiLahir(1939-06-26)26 Juni 1939
Belanda Klaten, Jawa Tengah, Hindia BelandaMeninggal5 Desember 2001(2001-12-05) (umur 62)
Indonesia Jakarta, IndonesiaAlma materInstitut Pertanian BogorPekerjaanBankir, politisi
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Prijadi Praptosuhardjo (26 Juni 1939 – 5 Desember 2001) adalah Menteri Keuangan pada Kabinet Persatuan Nasional.[1] Lulusan bidang perikanan dari Institut Pertanian Bogor ini dikenal sebagai seorang bankir profesional. Sebelum ditunjuk menjadi menteri, Selanjutnya berkarier di Bank Rakyat Indonesia (BRI) selama 35 tahun hingga menjabat Direktur Bank BUMN tersebut pada 1992 hingga 2000.[2][3][4]

Karier

Menteri Keuangan

Pada saat menjabat sebagai Menteri Keuangan, ia berupaya untuk melepaskan diri dari ketergantungan terhadap IMF dan berencana mencari pinjaman dengan mekanisme langsung antar pemerintah. Hal ini dilakukan dengan alasan, ketergantungan terhadap IMF dari tahun ke tahun menjadikan perekonomian Indonesia semakin merosot.[5]

Kebijakan lainnya terkait PLN (Perusahaan Listrik Negara) yang akan mengalami kebangkrutan pada Januari 2011. Dia mengubah utang PLN kepada pemerintah menjadi penyertaan modal setelah dilakukannya restruktrusi sehingga PLN tetap bisa diselamatkan dari utang yang membengkak dan kebangkrutan.[6]

Meninggal

Prijadi Praptosuhardjo meninggal dunia 5 Desember 2001, sekitar pukul 03.30 WIB di Rumah Sakit MMC Kuningan Jakarta, karena sakit. Jenazahnya dimakamkan kampung halamannya di Klaten, Jawa Tengah.[7]

Referensi

  1. ^ "Prijadi Praptosuhardjo Menteri Keuangan dan Pemberdayaan BUMN". Kementerian Keuangan Republik Indonesia. Manajemen Situs Kemenkeu. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-01-31. Diakses tanggal 31 Januari 2016. 
  2. ^ Gie, Kwik Kian. 2000. Pikiran yang Terkorupsi.Kompas:Jakarta
  3. ^ Yufriadi, Ebnu (5 Desember 2001). "Mantan Menkeu Prijadi Meninggal Dunia". Tempo Interaktif. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2004-03-31. Diakses tanggal 31 Januari 2016. 
  4. ^ MacDougall, John (25 Agustus 2000). "Menteri yang Penuh Kontroversi". Bali Post. Ohio University. Diakses tanggal 31 Januari 2016. [pranala nonaktif permanen]
  5. ^ WEF. 2000. The Global Competitiveness Report. The World Economic Forum
  6. ^ Gamma, Volume 3. 2001. Garda Media Mandiri
  7. ^ "Mantan Menkeu Prijadi Praptosuhardjo Meninggal Dunia". Gatra. 5 Desember 2001. Diakses tanggal 31 Januari 2016. 
Jabatan politik
Didahului oleh:
Bambang Sudibyo
Menteri Keuangan dan Pemberdayaan BUMN Indonesia
2000—2001
Diteruskan oleh:
Rizal Ramli
  • l
  • b
  • s
Menko Polsoskam: Wiranto, Soerjadi Soedirdja (plt.), Susilo Bambang Yudhoyono, Agum Gumelar • Menko Perekonomian: Kwik Kian Gie, Rizal Ramli, Burhanuddin Abdullah • Menko Kesra (sejak perombakan I digabung menjadi Menko Polsoskam): Hamzah Haz, Basri Hasanuddin • Mendagri: Soerjadi Soedirdja • Menlu: Alwi Shihab • Menhan: Juwono Sudarsono, Mohammad Mahfud, Agum Gumelar (plt.) • Menkumham: Yusril Ihza Mahendra, Baharuddin Lopa, Marsillam Simanjuntak, Mohammad Mahfud • Menkeu: Bambang Sudibyo, Prijadi Praptosuhardjo, Rizal Ramli • Menteri ESDM: Susilo Bambang Yudhoyono, Purnomo Yusgiantoro • Menperindag: Muhammad Jusuf Kalla, Luhut Binsar Panjaitan • Mentanhut (bernama Menteri Pertanian dan Kehutanan sejak perombakan I): Mohamad Prakosa, Bungaran Saragih • Menhut (bernama Menteri Muda Kehutanan sejak perombakan I): Nur Mahmudi Ismail, Marzuki Usman • Menhub: Agum Gumelar, Budhi Muliawan Suyitno • Meneksla (bernama Menteri Kelautan dan Perikanan sejak perombakan I): Sarwono Kusumaatmadja, Rokhmin Dahuri • Menakertrans: Bomer Pasaribu, Al Hilal Hamdi • Menkes (bernama Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial sejak perombakan I): Achmad Sujudi • Mendiknas: Yahya Muhaimin • Menag: Muhammad Tholchah Hasan • Menkimpraswil: Erna Witoelar • Menristek/Kepala BPPT: Muhammad A. S. Hikam • Menkop UKM: Zarkasih Nur • Menteri LH: Alexander Sonny Keraf • Menteri OD (digabungkan dengan Menteri Dalam Negeri sejak perombakan I): Ryaas Rasyid • Menbudpar: Hidayat Jaelani, I Gede Ardhika • Menteri PM dan BUMN (dibubarkan pada perombakan I): Laksamana Sukardi, M. Rozy Munir • Mennegpora (dibubarkan pada perombakan I): Mahadi Sinambela • Menneg PU (dibubarkan pada perombakan I): Rozik Boedioro Soetjipto • Menneg Pemwan: Khofifah Indar Parawansa • Mennegham (digabungkan dengan Menteri Hukum dan Perundang-undangan sejak perombakan I): Hasballah M. Saad,  • Menneg Transduk (digabungkan dengan Menteri Tenaga Kerja sejak perombakan I): Al Hilal Hamdi • Menneg PAN: Freddy Numberi, Ryaas Rasyid (plt.), Anwar Supriyadi • Menneg Maskem (dibubarkan pada perombakan I): Anak Agung Gde Agung • Menmud Perpemkatim (dibentuk pada perombakan I): (jabatan baru), Manuel Kaisiepo • Menmud Rekonas (dibentuk pada perombakan I dan dibubarkan pada perombakan II): (jabatan baru), Cacuk Sudarijanto • Jaksa Agung: Marzuki Darusman, Baharuddin Lopa, Suparman (plt.), Marsillam Simanjuntak • Panglima TNI : Widodo A. S. • Mensesneg: Alirahman, Bondan Gunawan, Djohan Effendi


Ikon rintisan

Artikel bertopik biografi politikus Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s